Warta Jemaat GKI Gading Serpong, Minggu, 13 November 2016

Kelahiran, kehidupan, kematian dan kebangkitan Yesus Kristus telah memulai penggenapan zaman akhir. Itu sebabnya Yohanes melihat bahwa zaman akhir telah dimulai di sini dan pada waktu ini (1 Yoh. 2:18).

Pendahuluan zaman akhir sudah terjadi di dalam dunia ini, tetapi penggenapan yang seutuhnya masih belum terjadi. Demikian pula Kerajaan Allah sudah hadir di dunia pada saat kedatangan Tuhan Yesus yang pertama, dan akan disempurnakan pada saat kedatangan Tuhan Yesus yang kedua kalinya pada akhir zaman. Jadi, Kerajaan Allah bersifat ”already and not yet,” sudah datang tetapi belum hadir secara sempurna.

Anak-anak Allah saat ini hidup dalam ketegangan dua zaman, zaman ini dan zaman akhir. Kita adalah anak-anak Kerajaan Allah (Mat. 13:38), tetapi kita masih hidup dalam ”dunia yang  jahat” (Gal. 1:4b).  Karena hidup di dalam dunia yang fana ini, maka kita senantiasa terbuka terhadap pencobaan, penganiayaan (Mat. 13:21; Yoh. 16:33) dan perlawanan pihak Iblis (Ef. 6:11-12; 1 Pet. 5:8).  Kendatipun demikian, kita patut bersyukur karena Tuhan Yesus Kristus telah menyerahkan   diri-Nya karena dosa-dosa kita, untuk melepaskan kita dari dunia jahat yang sekarang ini, menurut kehendak Allah Bapa (Gal. 1:4).  Kita telah mengalami hidup baru di dalam Kristus (2 Kor. 5:17) sehingga dapat mengalahkan dunia (1 Yoh. 5:4-5).

Hari Tuhan akan mengakhiri perlawanan Iblis dan mengenapkan pengharapan orang-orang percaya secara sempurna.  Tuhan Yesus akan datang kembali pada akhir zaman (Mat. 24:3) dalam kekuasaan dan kemuliaan (Mat. 24 :27) untuk memusnahkan antikristus dan kejahatan (2 Tes. 2:8), membangkitkan orang mati (1 Kor. 15 :23), dan mengumpulkan orang-orang yang ditebus-Nya di dalam kemuliaan (Mat. 24:31 ; 2 Tes. 2:1).

Kapan Kristus datang kembali? Tidak seorangpun yang tahu, kecuali Allah (Mat. 24:36). Oleh karena itu umat Allah harus senantiasa bertekun dan berjaga-jaga. Kita harus memperjuangkan hidup di hari ini dalam pengharapan akhir zaman.

AL