
- Details
- Monica Horezki By
- Dibaca: 66 kali
- Penulis: Finna Padhang
Di suatu pagi, kami mendapatkan sebuah berita duka. Salah satu anggota keluarga kami tiba-tiba berpulang kepada Bapa di Surga, ketika masih di rumah, hendak berangkat ke tempat kami. Kami terhenyak, nyaris tidak dapat mempercayai berita tersebut. Kami diliputi kesedihan yang mendalam. Meskipun saya tidak mengenalnya secara pribadi, namun saya dapat membayangkan kesedihan yang dirasakan oleh keluarga yang ditinggalkannya.

- Details
- Monica Horezki By
- Dibaca: 379 kali
- Penulis: Tjhia Yen Nie
Bagaimana memulai dan menjalankan bisnis? Sepercik Anugerah akan mengangkat kisah seorang jemaat GKI Gading Serpong yang bergerak dalam dunia bisnis manufaktur pintu dan jendela UPVC dan distributor aksesori UPVC sebagai pilihan karirnya: Michael Ignatius Suryanto, 34 tahun, yang aktif melayani sebagai worship leader di Komisi Dewasa Muda.
Sempat bekerja selama dua tahun setelah lulus kuliah dari bidang Teknik Sipil, Michael merintis bisnisnya dalam produksi pintu dan jendela, yang saat ini sudah berjalan selama sepuluh tahun. Walaupun dia mengakui, bahwa sebenarnya bisnisnya ini tidak terlalu sesuai dengan latar belakang kuliahnya, namun adanya arahan dari orang tuanya yang bergerak dalam bidang kontraktor, membuat Michael pun menekuni bidang ini.
“Bermula dari membeli bahan baku dari orang lain, dengan dua orang tukang, dan mengambil tempat di ruko, kemudian semakin berkembang, sehingga dapat membeli tanah untuk dibuat pabrik, menambah mesin dan karyawan. Bahan baku serta material pun diimpor dari Cina, agar suplainya lebih terjamin dan harga lebih kompetitif. Setelah rutin mengimpor, pihak supplier meminta kami untuk memasarkan berbagai aksesori pintu dan jendela. Akhirnya sudah tiga tahun ini kami juga menjadi distributor untuk berbagai aksesori pintu dan jendela. Jadi jika pintu dan jendela dipasarkan kepada end user atau kontraktor, untuk aksesorinya dipasarkan kepada sesama pembuat pintu dan jendela juga.” Demikian Michael mengisahkan bisnis yang dijalankannya.
Selama pandemi, Michael juga mengalami dampak dalam bidang bisnisnya. Berbagai proyek yang sedang berlangsung harus berhenti, sehingga dia sempat menghentikan semua kegiatan secara total selama satu bulan. Namun dengan berbagai strategi yang dilakukannya, dia pun bisa mempertahankan karyawannya, yang sekarang sudah berjumlah belasan dalam bidang manufaktur, dan lima orang dalam bidang distributor aksesori.
“Ingin menjadi pebisnis yang takut akan Tuhan!” demikian yang dia katakan, ketika redaksi menanyakan apa tujuan Michael menjalankan bisnisnya, “Sukses itu adalah ketika saya bisa mengikuti rencana Tuhan dalam bisnis ini, karena saya tahu panggilan Tuhan pada saya adalah di dalam bisnis.”
Dan ketika redaksi menanyakan apa sarannya untuk para pembaca yang berencana atau sedang merintis bisnis, Michael berkata, “Niat, tekad dan nekat, juga harus fokus! Untuk mengawali bisnis harus nekat, karena banyak yang takut untuk memulai bisnis. Kita harus berani, dan pastinya setelah itu, harus fokus, dan belajar sambil menjalaninya!” Tentu juga harus berdoa dan mengandalkan Tuhan dalam setiap langkah dan keputusan yang diambil.
Berdasarkan wawancara pada tanggal 27 Juni 2022.

- Details
- Web Master By
- Dibaca: 2145 kali
Kesaksian adalah jejak hidup yang tak akan lekang oleh waktu, apa yang kita lakukan akan senantiasa dikenang oleh orang-orang di sekitar kita. Buku ini mengisahkan sepenggal perjalanan hidup Edward Purba saat menghadapi sakitnya.

- Details
- Lydia Kurniawati By
- Dibaca: 1443 kali
SUDAH SAATNYA
Oleh : Poppie Larasati Adisurja
Pagi ini aku bangun dengan semangat
Sudah saatnya aku datang pada-Nya
Sudah duabelas tahun lamanya aku menderita sakit pendarahan
Sudah saatnya aku dibebaskan
Penyakit laknat ini membuat tubuhku lemah
Sudah saatnya aku bangkit
Aku mendengar kabar kedatangan-Nya
Sudah saatnya aku menghadap pada-Nya

- Details
- Lydia Kurniawati By
- Dibaca: 1982 kali
Suara Pagi
(Tjhia Yen Nie)
Suara pagi
Irama nafas beriring jam berdetak di dinding
Burung bercicit sahut-sahutan berseri
Perlahan diriku mengerjap terkesiap sang mentari
Geliat kehidupan mulai menyapa di hati
Suara sepi
Suara hati
Suara pagi
Penuh syukur atas detak detik yang Kauberi

- Details
- Lydia Kurniawati By
- Dibaca: 2136 kali
[ puisi oleh Tjhia Yen Nie ]
BISIKAN
Ya Allahku,
aku membisikkan nama-Mu
ketika menyebut nama-Mu menjadi suatu batasan,
aku kehabisan kata,
kubisikkan nama-Mu melalui daun pepohonan yang bergoyang,
kicau burung bersahutan,
gemerisik air mengalir,
alam semesta menggemakan bisikan nama-Mu
………………………………………
sampai nun jauh di sana

- Details
- Lydia Kurniawati By
- Dibaca: 3081 kali
[ Penulis: Tjhia Yen Nie ]
Slamat, Slamat datang...Yesus, Tuhanku..
Lagu ini dinyanyikan dengan lilin kecil di tangan, sambil berjalan menuju pintu rumah yang kami kunjungi, pada acara Christmas Carol GKI Gading Serpong, di awal Desember ini. Tuan rumah dengan tersenyum menyambut kehadiran kami dan ikut menyanyi. Rintik hujan yang mengiringi kami menambah sendu suasana awal natal yang penuh damai.

- Details
- Lydia Kurniawati By
- Dibaca: 2698 kali
[ Puisi oleh Leonita Easter Patricia ]
Yang terbaik Tuhan...
Mungkin aku mencarinya di sana
Aku berlari kemari, mencari Tuhan…
Mungkin aku tidak tahu apa yang ku ingini
Aku mengira uang membuatku terhibur
Aku mengira keramaian akan membuatku tidak sepi
Mungkin tempat tinggalku seperti alam kubur
Karena aku tidak tahu apa yang aku ingini