Warta Jemaat GKI Gading Serpong, Minggu, 31 Mei 2020
Manusia hidup butuh air. Manusia butuh air untuk mencuci, mandi, dan memelihara tanaman. Manusia juga butuh air untuk minum. Tanpa air, manusia akan mati. Secara fisik manusia bisa bertahan hidup tanpa minum hanya dalam waktu 3 hingga 5 hari, sementara untuk menahan lapar namun masih tetap mengkonsumsi air manusia bisa bertahan hidup hingga 8 minggu. Betapa pentingnya air bagi kehidupan manusia.
Tuhan Yesus menggunakan aliran air untuk menggambarkan tentang Roh Kudus. Sama seperti manusia butuh air untuk kehidupan jasmani, manusia juga membutuhkan Roh Kudus untuk kehidupan rohaninya.
Pada puncak hari raya Pondok Daun, Tuhan Yesus menjanjikan Roh Kudus dengan cara yang berbeda. Ia berkata kepada murid-murid-Nya: “Barang siapa haus, baiklah ia datang kepada-Ku dan minum!” (Yoh. 7:37). Kemudian Ia mengatakan: “Barang siapa percaya kepada-Ku, seperti yang dikatakan oleh Kitab Suci: “Dari dalam hatinya akan mengalir aliran-aliran air hidup” (Yoh. 7:38; bd. Yeh. 47:1; Za. 14:8). Penginjil Yohanes menerangkan bahwa yang dimaksudkan-Nya adalah Roh Kudus yang akan diterima oleh mereka yang percaya kepada-Nya; sebab Roh itu belum datang, karena Yesus belum dimuliakan (Yoh. 7:39).
Apa yang dijanjikan oleh Tuhan Yesus digenapi pada hari Pentakosta. Setelah Tuhan Yesus mati, bangkit dan naik ke Sorga, yaitu pada hari Pentakosta, orang-orang percaya menerima Roh Kudus yang dijanjikan (Kis. 2:1-3). Ketika mereka sedang berkumpul di suatu tempat, tiba-tiba Roh Kudus turun ke atas mereka, dan mereka bisa berkata-kata dalam bahasa yang dapat dimengerti oleh orang-orang yang datang dari berbagai daerah (Kis. 2:4-11).
ROH KUDUS YANG MENGHUBUNGKAN ORANG PERCAYA PADA SUMBER AIR HIDUP, YAITU TUHAN YESUS. Tanpa dilahirbarukan oleh Roh, orang tidak dapat melihat dan masuk dalam Kerajaan Allah (Yoh. 3:3,5). Roh Kudus yang melahir-barukan seseorang sehingga ia dapat mengerti kebenaran, percaya kepada Tuhan Yesus, bertobat dan diperbarui hidupnya
ROH KUDUS YANG MEMBUAT ALIRAN AIR HIDUP DAPAT MENGALIR DARI KEHIDUPAN ORANG PERCAYA. Roh Kudus yang memberi penerangan untuk dapat mengerti kebenaran Firman Tuhan dan hidup di dalamnya. Roh kudus yang membuat orang-orang percaya dapat menghasilkan buah Roh dari kehidupan mereka, yaitu kasih, sukacita, damai sejahtera (dalam relasi dengan Allah), kesabaran, kemurahan, kebaikan (dalam relasi dengan orang lain), kesetiaan, kelemah-lembutan, penguasaan diri (dalam relasi dengan diri sendiri). Roh Kudus pula yang memberikan rupa-rupa karunia sehingga orang-orang percaya dapat melayani sesuai dengan karunia masing-masing.
ROH KUDUS YANG MEMBUAT ORANG-ORANG PERCAYA DAPAT BERSAKSI KEPADA ORANG-ORANG LAIN AGAR MEREKA JUGA MENERIMA ALIRAN AIR HIDUP. Roh Kudus memberikan kepada kuasa kepada murid-murid Kristus untuk bersaksi bagi-Nya (Kis. 1:8). Ia pula yang bekerja di hati orang-orang yang mendengarkan Kabar Baik (Injil) sehingga mereka dapat percaya kepada Tuhan Yesus, Sumber Air Hidup, dan menerima aliran air hidup. Hubungan dengan Sang Sumber Air Hidup itu membuat mereka dapat mengalirkan aliran-aliran air hidup yang berasal dari pada-Nya. Roh Kudus memiliki peranan penting yang membuat orang-orang percaya dapat bersaksi kepada orang-orang lain agar mereka juga menerima aliran air hidup.
AL