[ oleh: Lanny Dewi Joeliani ]

 

Kebaktian Perayaan Paskah GKI Gading Serpong diselenggarakan pada Kebaktian Umum IV, tanggal 27 Maret 2016,di Aula Lantai 6 SMUK Penabur. Dalam acara ini, seluruh unsur Komisi Kesenian Gereja tampil bergantian, mulai dari anak-anak, remaja, hingga dewasa. Dari vocal group, paduan suara, tari-tarian, band, maupun ensemble, silih berganti maju ke panggung, membawakan puji-pujian bagi Tuhan, baik sebagai unsur tunggal, maupun gabungan dari 2-3 unsur. Baik sebagai prokantor, mapun sebagai pengisi acara. Bahkan Pdt. Santoni, M.Th. pun ikut tampil membawakan puisi.

Menurut Bp. Heri Subeno, M. Div., Ketua Panitia Paskah 2016, hal ini memang disengaja, karena memang acara ini dimaksudkan sebagai puncak dari rangkaian acara Paskah, hingga ada kerinduan agar seluruh unsur yang ada dalam KKG dapat bersama-sama tampil mempersembahkan puji-pujian bagi Tuhan.

Firman Tuhan dibawakan oleh Pdt. Andreas Loanka, D. Min., dengan tema “Meresponi Pengorbanan dan Kebangkitan Kristus yang Memerdekakan Kita.” Dengan kebangkitan Yesus, maut telah dikalahkan, segala klaim Yesus tentang diriNya menjadi sah, dan orang percaya memperoleh pengharapan akan kebangkitan.

Murid-murid yang mulanya adalah orang-orang yang lemah: Petrus yang menyangkal Yesus, Tomas yang peragu, Saulus yang menganiaya jemaat, oleh kuasa kebangkitan Yesus telah diubahkan menjadi baru. Petrus pada hari Pentakosta bersaksi di Bait Allah, hingga 3000 jiwa bertobat. Tomas memiliki iman yang teguh, bahkan menginjil ke India dan mati sebagai martir di sana. Paulus menjadi penginjil bagi orang-orang non-Yahudi dan menulis banyak surat-surat penggembalaan yang menjadi berkat, tidak hanya bagi jemaat masa itu, tapi juga bagi kita saat ini.

Biarlah pengorbanan Yesus yang memerdekakan kita dari dosa dan kuasa maut itu menjadikan kita sebagai anak-anak Allah yang memiliki hidup yang baru, yang kudus, berkenan pada Allah. Biarlah kita mempersembahkan hidup kita sebagai persembahan yang hidup. Kita persembahkan setiap talenta, karunia dan waktu kita untuk melayani dan bersaksi, di manapun kita berada.

Di penghujung acara, segenap unsur KKG yang telah tampil dalam acara ini, juga Etrog yang telah melayani sepanjang rangkaian acara Paskah, bersama-sama maju ke panggung, menyanyikan lagu Rayakan Yesus Rayakan.